GustiNobel :
Jakarta.- Band yang terbentuk di Jakarta, pada 13 September
2006 ini dinamakan Day Afternoon yang berarti Hari Setelah Senja.
Berangkat dari sekelompok mahasiswa yang mempunyai kebiasaan mengisi
waktu luang kuliahnya dengan berkumpul bersama, sambil bermain musik di
setiap sore hari di salah satu pelataran kantin kampus Universitas
Nasional di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Profile Day Afternoon Band
Sabtu, 25 Februari 2012 - 12:35 · Topik: profil-band-reggae-indonesia-day-afternoon
Kebetulan
para personilnya berasal dari kampus yang sama dan juga memiliki visi
dan misi yang sama dalam bermusik. Setelah sekian waktu bermain musik
bersama, munculah ide untuk membentuk sebuah band dengan nama Day
Afternoon dan memilih musik Reggae sebagai genre-nya.
Warna
musik Day Afternoon sendiri banyak dipengaruhi oleh beberapa musisi
Reggae dunia, seperti Doreen Shafer, Derick Morgan, Bob Marley and The
Wailers, The Skatalites, Toots and The Maytals dan juga beberapa musisi
jazz dunia seperti Billie Holiday, Louis Armstrong dan lainnya. Sehingga
musik Reggae yang dimainkan terdengar agak berbeda dari musik Reggae
pada umumnya, yang memiliki sedikit sentuhan Blues, Jazz, Ska,
Rocksteady hingga Pop Keroncong.
Day Afternoon memiliki
slogan Attitude It’s More Than Skill, yang mengandung makna dalam
memainkan musik Reggae. Skill bukanlah yang paling utama, melainkan
sikap, tingkah laku, dan juga kedewasaan seseorang dalam bermusik.
Berkarya dan selalu menyampaikan pesan positif dalam karya-karyanya
kepada para pendengar, penikmat dan pecinta musik.
Walaupun
masih terbilang muda sebagai sebuah band Reggae di Indonesia, Day
Afternoon sudah memiliki jam terbang yang cukup tinggi. Band ini sering
tampil di acara-acara komunitas Reggae dan non-komunitas di Jakarta
maupun luar Jakarta. Bahkan mereka juga pernah tampil live dalam acara
Jamin (Jaringan Musik Indonesia-Red) episode perdana di salahsatu staiun
teve (2010) dan KRI ( Komunitas Reggae Indonesia ) di stasiun teve yang
sama (2011).
Band yang terhitung sudah berusia
lima tahun sejak berdirinya ini telah memiliki cukup banyak materi lagu
ciptaan mereka sendiri yang akan dirilis dalam album Manis Jamboe. Dalam
album Manis Jamboe terdapat sembilan buah lagu, diantaranya berjudul
Sendiri, Keroncong Perpisahan, Hari Setelah Senja, S, Kenapa, Puisi,
Pamit, Boring Time, dan Rasa Cinta. Di album ini juga terdapat bonus
track yang menyertakan ikon Reggae Indonesia Tony Q Rastafara yang
membawakan lagu Rasa Cinta dalam beat dan warna yang berbeda.
Album
Manis Jamboe masih dalam tahap pembuatan cover dan juga penggandaan
dalam format compact disc (CD). Proses produksi album ini dibuat dengan
dana kolektif para personil dan hasil yang diperoleh dari hasil bermain
di sejumlah tempat.
PERSONIL
Nama : B.A Priambodo
Panggilan : Dodo
Posisi : Lead Vocal
Nama : Kania Anggraini
Panggilan : Kania
Posisi : Vokal/Backing vocal
Nama : Rainaldo Tatau Imbiri
Panggilan : Nando
Posisi : Lead Guitar
Nama : Muflih Perdana Putra
Panggilan : Moefli
Posisi : Guitar
Nama : Ferry Salman Alfarizi
Panggilan : Kancut
Posisi : Keyboardist
Nama : Aradhea
Panggilan : Dhea
Posisi : Percussion
Nama : Ario Seto
Panggilan : Seto
Posisi : Drummer
ADDITIONAL PLAYER
Nama : Sahlur Ridho
Panggilan : Ridho
Posisi : Add-Bassist
Nama : R.M Andhira Lathief
Panggilan : Dira
Posisi : Backing Vocal
CONTACT PERSON
Road Manager : William Benjamin Robert
Phone : 021-98979742 / 081298328855
email : benjamin_roberts@rocketmail.com
Alamat : JL. Pepaya No.54, Gg. Mushola III Rt. 007 Rw. 05 Jagakarsa, Jakarta Selatan
Email : day.afternoon@yahoo.com
Facebook : Day Afternoon
Twitter : @dayafternoon
Reverbnation : www.reverbnation.com/dayafternoon
No comments:
Post a Comment